Saturday, August 18, 2012

Happy Ied Mubarak


Sore mulai redup di penghujung Ramadhan 1433 Hijriah, semua kolega dan teman mulai berkirim maaf dan aku merangkai sedih disini, berat melepaskan Ramadhan yang indah, hari-hari penuh kesabaran yang tak pernah dirasakan di bulan-bulan lainnya, masjid penuh sampai ke shaf belakang, setiap orang mendekap khusu’ dalamnya sholatnya seakan tak kan mau lagi hidup untuk dunia, dan hanya fokus pada akhirat di depan sana bersama imam sholat yang menderu membaca kallam Illahi.

Setiap orang dimana saat Ramadhan ini menitikkan air mata atas kelalaiannya pada Robb yang menopang hidup berat mereka sehari-hari, seperti aku yang tak pernah berharap di tinggal oleh Robb ku sekejab saja…saat bersama keimanan tertinggi, ingin rasanya memohon untuk di wafatkan di saat memperoleh keimanan tertinggi…ya di Ramadhan ini…

Kini petasan dan suara takbir seakan menjadi alunan perpisahan yang pilu..dan aku merasakan derak titik-titik bening air mata bercucuran…berat melepaskan Engkau Ramadhan…

Buat aku meratap Yaa Ramadhan..agar kita bertemu lagi di tahun depan..saat semua kesempatan dan tubuh sanggup berjalan jauh untuk merindu atas Ridho Illahi…

Bulan Mu yaa Robb seakan syurga di atas muka bumi ini, nikmatnya tak tertandingi dan aku merindu selalu..izinkan yaa Robb mengulang sukses ini semua di Ramadhan depan…

Dan Ramadhan akhirnya pergi dan kita tinggal disini
Sendiri bersama amalan yang pernah kita rangkai sebulan penuh
Tinggal di kenang…
Semoga ada kesempatan bertemu saat asa dan nyawa berpanjang..
Kabulkan wahai Robb
Hanya untuk Engkau-lah hari ini kemenangan itu adanya…
Taqobbalallahu minna wa minkum
Happy eid mubarak