Posts

Showing posts from February, 2017

Nostalgia Aktivis Da'wah Kampus

Seorang ikhwah mengeluhkan, ada kehilangan yang ia rasakan antara beberapa tahun lalu ketika ia aktif di dakwah kampus dengan hari-hari ini dalam medan dakwah yang berbeda. Diantaranya adalah menangis. Ikhwah lain membenarkan. “Dulu, begitu mudah kita menangis ketika mabit, mendengar taujih, dan hampir di semua acara tarbawi lainnya,” katanya mengenang. Entah mengapa, beberapa waktu terakhir ia susah mengeluarkan air dari mata yang sama. Dan ternyata bukan dua ikhwah itu saja yang mengalaminya. Menangis, menangis karena Allah, menyesali dosa, takut neraka, mengadu padaNya akan beratnya beban, merisaukan nasib umat yang tengah diperjuangkan, atau bersedih atas kondisi kaum muslimin di kawasan, adalah bagian tazkiyah yang harusnya tetap bertahan dalam dakwah. Mungkin tidak terbayang bagi orang-orang yang keras hati, bahwa bulir-bulir bening itu akan membasahi pipi. Namun demikianlah, menangis telah dicontohkan Sang Nabi dan para sahabatnya, generasi terbaik umat ini. “Takkan masuk neraka...

Hari-hari Akhir Sang Khotamul Anbiya

Image
Diriwayatkan bahwa surah Al-Maaidah ayat 3 diturunkan pada sesudah waktu ashar yaitu pada hari Jumaat di padang Arafah pada musim haji penghabisan [Wada’]. Pada masa itu Rasulullah s.a.w. berada di Arafah di atas unta. Ketika ayat ini turun Rasulullah s.a.w. tidak begitu jelas penerimaannya untuk mengingat isi dan makna yang terkandung dalam ayat tersebut. Kemudian Rasulullah s.a.w. bersandar pada unta beliau, dan unta beliau pun duduk perlahan-lahan. Setelah itu turun malaikat Jibril a.s. dan berkata: “Wahai Muhammad, sesungguhnya pada hari ini telah disempurnakan urusan agamamu, maka terputuslah apa yang diperintahkan oleh Allah s.w.t. dan demikian juga apa yang terlarang olehnya. Oleh itu kamu kumpulkan para sahabatmu dan beritahu kepada mereka bahwa hari ini adalah hari terakhir aku bertemu dengan kamu.” Setelah Malaikat Jibril a.s. pergi maka Rasulullah s.a.w. pun berangkat ke Mekah dan terus pergi ke Madinah. Setelah Rasulullah s.a.w. mengumpulkan para sahabat beliau, maka Ra...

Mengarungi Sejarah Keemasan Daulah Islam Hingga Keruntuhannya

Image
Muqaddimah Kebanyakan kaum Muslim saat ini memang sudah tidak lagi mengenal sejarah panjang keemasan Islam. Sejarah Islam yang membentang selama 1.300 tahun itu seolah telah sirna dari ingatan mereka. Padahal, dalam sejarah peradaban manusia, belum pernah ada sebuah sistem kehidupan yang mampu bertahan sepanjang kurun itu. Sosialisme, misalnya, hanya mampu bertahan selama 74 tahun, yakni sejak ideologi tersebut eksis secara internasional tahun 1917 dengan berdirinya negara Uni Soviet hingga kehancurannya tahun 1991. Kebanyakan kaum Muslim juga tidak mengenal siapa saja para khalifah yang telah membawa Islam hingga menyebar ke seluruh penjuru bumi setelah Rasulullah saw. wafat. Kalaulah mereka mengenal, kebanyakan hanya sampai masa Khulafaur Rasyidin (Abu Bakar Ash-Shiddiq, Umar bin al-Khaththab, Utsman bin Affan, dan Ali bin Abi Thalib). Bahkan, banyak di antara mereka yang menyangka bahwa Kekhilafahan Islam berhenti hanya sampai pada masa itu. Karena itu, penting sekali untuk ...

Ulama Pewaris Nabi

ULAMA PEWARIS NABI Ibnu Said Alboney, Lc, Alhafidz   Kebanyakan orang – orang awwam sangat terbatas kemampuan mereka dalam mengambil inspirasi dari 2 wasiat yaitu Alquran dan sunnah. Keterbatasan ini karena tetidakpahaman mereka terhadap bahasa arab, ilmu tafsir, dan hadits, serta kaidah-kaidah ushul fiqh.            Oleh karena itu, dibutuhkan perangkat lain untuk menjelaskan hal yang dimaksud dari Alquran dan Sunnah. Idealnya seorang muslim hendaklah memiliki kemampuan ijtihad sendiri dalam memahami kedua perangkat tersebut. Alhamdulillah, Rasulullah saw tidak hanya mewariskan kedua pusaka di atas tetapi juga mewariskan orang-orang yang menjelaskan maksud dari keduanya dan bagaimana menerapkan keduanya dalam kehidupan manusia. Mereka ini adalah orang-orang yang mewarisi ilmu dari Rasulullah saw, para sahabat, dan tabi’in. Mereka ini yang sering kita kenal dengan ulama. Rasulullah saw bersabda : العُلَمَاءُ وَرَثَةُ الأَنْبِيَاءِ , فَإِنَّ الأَن...

Sajak Sang Penista

Di tengah damai Jakarta kau pamerkan keangkuhan sempurna sumpah serapah intimidasi mengalir sederas air banjir lalu kau cibir orang-orang pinggir menggusur tanpa basa basi menindas dengan tangan besi dan kau seenaknya korupsi dari rumah sakit hingga reklamasi memenuhi nafsu ambisi di tengah damai Jakarta kau nista ayat-ayat Tuhan Al Qur'an dituduh alat kebohongan kaulah yang merobek kebhinekaan juara pengkhianat Pancasila pemecah belah kerukunan beragama biang segala adu domba di tengah damai Jakarta kau fitnah lagi kyai dan ulama serbuan berita palsu hasutan gila ancaman teror fisik hingga penjara kau bagai diktator pemilik dunia menyebar resah ke segala arah menggalang lautan amarah kami tahu kau hanya pion berlagak jagoan di belakangmu pasukan hantu gentayangan tangan-tangan kotor penguasa komplotan konspirasi barisan kejahatan hukum mudah kau beli murah keadilan punah habis dijarah demokrasi dikebiri sudah peluru muntah berhamburan provokasi p...

"ENERGY SURAT AL-MAIDAH dari Pulau SERIBU bukan dari Pulau HAWAII atau Pulau MONACO"

Assalaamu'alaikum Warahmatulahi Wabarakatuh Hampir smua PEMIMPIN Negri ini mulai Panik... Pejabat-pejabat negara, Partai Politik.. mulai berpikir.. what next ? Insya Allah Termasuk PRESIDEN JOKOWI pun harus mencermati Situasi unpredictable!!!! KHUSUSNYA APARAT HUKUM POLRI... Pimpinan seyogyanya segera mengambil langkah Tegas, Cepat, Adil dan Transparans. BARESKRIM MABES POLRI..Sibuk dapat Perintah segera membuat BAP. di tambah dg tekanan mulai datang dr Ormas Islam.. unpredictable juga!!!! Alangkah arifnya segera Pimpinan POLRI gunakan HATI NURANI nya.. Bukan Karena PERINTAH Atasan. Jangan sekali mencoba merekayasa.. Ini Masalah ENERGI pemilik Dunia bukan manusia. Mata pisaunya "QOLBU" tidak perlu sampai S3.. atau lulus dr lembaga apapun di LN maupun Indonesia. TNI Garda terdepan dan terakhir penjaga Bangsa ini.. Di sibukan setumpuk data inteljen.. mewaspadai situasi sudah menuju ke seluruh plosok tanah air.. demo bermunculan... Ada indikasi waspad...