Monday, September 19, 2005

Untuk Istriku....

Dari kawan yang selalu mensupportku, trima kasih atas
kiriman syair indah ini....

Untuk Istri

Pernikahan ataupun perkawinan,
Membuka tabir rahasia,

Suami yang menikahi kamu,
Tidaklah semulia Muhammad,
Tidaklah setaqwa Ibrahim,
Pun tidak setabah Ayub,
Atau pun segagah Musa,
Apalagi setampan Yusuf

Justeru suamimu hanyalah pria akhir zaman,
Yang punya cita-cita,
Membangun keturunan yang soleh ...

Pernikahan ataupun Perkawinan,
Mengajar kita kewajiban bersama,

Suami menjadi pelindung, Kamu penghuninya,
Suami adalah Nahkoda kapal, Kamu navigatornya,

Suami bagaikan balita yang nakal, Kamu adalah
penuntun kenakalannya,
Saat Suami menjadi Raja, Kamu nikmati anggur
singasananya,
Seketika Suami menjadi bisa, Kamu lah penawar
obatnya,
Seandainya Suami masinis yang lancang, sabarlah
memperingatkannya ...

Pernikahan ataupun Perkawinan,
Mengajarkan kita perlunya iman dan takwa,
Untuk belajar meniti sabar dan redha,
Karena memiliki suami yang tak segagah mana,
Justeru Kamu akan tersentak dari alpa,

Kamu bukanlah Khadijah,
yang begitu sempurna di dalam menjaga
Pun bukanlah Hajar,
yang begitu setia dalam sengsara
Cuma wanita akhir zaman,
Yang berusaha menjadi solehah...

1 comment:

Anonymous said...
This comment has been removed by a blog administrator.