Posts

Showing posts from 2005

ANDAI INI RAMADHAN TERAKHIR....

wahai dikau...renungkanlah engkau akan nasib diri wahai qalbu...sadarkah engkau akan gerak hati wahai akal...berpikirkah engkau akan apa yang bakal terjadi andai ini merupakan Ramadhan yang terakhir kali untukmu sekujur jasad yang bakal berlalu pergi tatkala usia bernoktah di penghujung kehidupan duniawi apabila tiba saat tepat seperti yang dijanjikan Ilahi kematian...adalah sesuatu yang pasti andai kau tahu ini Ramadhan terakhir tentu siangnya engkau sibuk berzikir tentu engkau tak akan jemu melagukan syair rindu mendayu..merayu...kepada-NYA Tuhan yang satu andai kau tahu ini Ramadhan terakhir tentu sholatmu kau kerjakan di awal waktu sholat yang dikerjakan...sungguh khusyuk lagi tawadhu' tubuh dan qalbu...bersatu memperhamba diri menghadap Rabbul Jalil... menangisi kecurangan janji "innasholati wanusuki wamahyaya wamamati lillahirabbil 'alamin" [sesungguhnya sholatku, ibadahku, hidupku, dan matiku... kuserahkan hanya kepada Allah Tuhan seru sekelian alam] andai kau ...

SEJAK ITU RASUL

Ketika seribu tahun pertama Dipasang api neraka Semakin keadaannya Menjadi putih warnanya Ketika seribu tahun kedua Menyala api neraka Bertambah panas keadaannya Menjadi merah warnanya Ketika seribu tahun ketiga Berkobar api neraka Memuncak panas keadaannya Akhirnya hitam warnanya Hitam yang kelamnya bersangatan Panas yang tak terhitung bilangannya Besar tak terukur dimensinya Serta tak pernah padam-padamnya Sekiranya jahanam terbuka Seukuran lubang jarum saja Api yang bocor dari dalamnya Membakar bumi jadi bubur api Sekiranya… sekiranya lepas mata rantai Yang melilit membelenggu neraka Dan dikalungkan di gunung dunia Gunung amblas dan berlubang dunia Demikian kisah Jibril pada Rasul kita Berita demikian dahsyat mengerikannya Mereka menangis mencucurkan air mata Mereka menangis mencucurkan air mata Sejak itu tak bisa tertawa keras Rasul kita Sejak itu tak bisa terbahak-bahak Rasul kita Mengingat dahs...

Untuk Istriku....

Dari kawan yang selalu mensupportku, trima kasih atas kiriman syair indah ini.... Untuk Istri Pernikahan ataupun perkawinan, Membuka tabir rahasia, Suami yang menikahi kamu, Tidaklah semulia Muhammad, Tidaklah setaqwa Ibrahim, Pun tidak setabah Ayub, Atau pun segagah Musa, Apalagi setampan Yusuf Justeru suamimu hanyalah pria akhir zaman, Yang punya cita-cita, Membangun keturunan yang soleh ... Pernikahan ataupun Perkawinan, Mengajar kita kewajiban bersama, Suami menjadi pelindung, Kamu penghuninya, Suami adalah Nahkoda kapal, Kamu navigatornya, Suami bagaikan balita yang nakal, Kamu adalah penuntun kenakalannya, Saat Suami menjadi Raja, Kamu nikmati anggur singasananya, Seketika Suami menjadi bisa, Kamu lah penawar obatnya, Seandainya Suami masinis yang lancang, sabarlah memperingatkannya ... Pernikahan ataupun Perkawinan, Mengajarkan kita perlunya iman dan takwa, Untuk belajar meniti sabar dan redha, Karena memiliki suami yang tak segagah mana, Justeru Kamu akan tersentak dari alpa, ...

MUNGKIN SEKALI SAYA SENDIRI JUGA MALING

MUNGKIN SEKALI SAYA SENDIRI JUGA MALING by : Taufiq Ismail Kita hampir paripurna menjadi bangsa porak-poranda, terbungkuk dibebani hutang dan merayap melata sengsara di dunia. Penganggur 40 juta orang, anak-anak tak bisa bersekolah 11 juta murid, pecandu narkoba 6 juta anak muda, pengungsi perang saudara 1 juta orang, VCD koitus beredar 20 juta keping, kriminalitas merebat di setiap tikungan jalan dan beban hutang di bahu 1600 trilyun rupiahnya. Pergelangan tangan dan kaki Indonesia diborgol di ruang tamu Kantor Pegadaian Jagat Raya, dan di punggung kita dicap sablon besar-besar Tahanan IMF dan Penunggak Bank Dunia. Kita sudah jadi bangsa kuli dan babu, menjual tenaga dengan upah paling murah sejagat raya. Ketika TKW-TKI itu pergi lihatlah mereka bersukacita antri penuh harapan dan angan-angan di pelabuhan dan bandara, ketika pulang lihat mereka berdukacita karena majikan mungkir tidak membayar gaji, banyak yang disiksa malah diperkosa dan pada jam pertama mendarat di negeri sendiri d...

Dikeramaian

Dikeramaian yang penuh sesak ...di atas bis yang melaju dengan jejalan penumpang... Ditengah pasar ditingkahi pedagang dan pembeli yang bertransaksi... Diantara kemacetan ibukota ...disela-sela kendaraan-kendaraan yang berhenti untuk antri... Kugumamkan do'a pada Mu Illahi Robbi... Ya Robbku tolonglah aku dalam menghadapi hidupku... Ya Robbku selamatkanlah keluargaku dari siksa hidup dunia dan akhirat..dan berilah kelapangan kepada kami keluarga kecil dan mungil ini... Ya Robbku mudahkanlah rezekiku...semudah keringatku yang meluncur turun saat ini.... Ya Allah kabulkan do'a ku... Amin

menghidupkan lilin hatiku

Aku tahu saat hati ini lelah dan cahayanya pun mulai redup, dan aku pun tahu bagaimana menghidupkan cahaya ini....karena aku mengerti siapa diriku...hanya perlu banyak berdo'a dan meminta pada yang Maha Memberi...dan mencoba untuk tetap bertahan dalam jalan yang penuh onak dan duri ini....yakinlah

Adakah jaminan untuk ku

Aku sering memohon pada Allah Ta'ala untuk memudahkan akhir hidupku...dan aku pun sering memohon padaNya supaya aku dimudahkan melewati hisab di hari pembalasan, Aku tak pernah lupa berdo'a padaNya supaya aku tak mengalami siksa kubur... dan aku pun tak lupa menunaikan do'a padaNya diakhir sholatku supaya aku selamat dunia dan akhirat.... Tapi hatiku tetap tak tenang...gundahku meraja..dan aku merasa tak pernah nyaman...dengan pertanyaan-pertanyaanku terhadap takdir hidupku... Akankah Engkau Ya Allah melupakan dosa-dosaku padahal aku sering memohon ampunan pada Mu...? Akankah engkau Ya Allah bersedia memaafkan dosa-dosaku yang aku mintakan ampunan padaMu itu? Akankan Engkau Ya Allah menyelamatkan kakiku agar tak tersentuh api neraka sedikitpun...? Akankah sifat Maha PemurahMu akan menyelamatkan aku yang hina ini... Akankah aku selamat sampai disyurgaMu ya Allah... Adakah jaminan.....???? Robbi Yang Maha Pemberi...berilah aku kesyahidan.... sehingga dengan kesyahidan ku yang...